serbaada,com
SERBAada.com

pertanian,pupuk,tv pertanian

Wednesday, March 29, 2017

Cara menghindari bahaya penyakit HIV DAN AIDS

1 comment :


memahami bahaya hlv dan alds


hic/alds di indonesia
penyakit hlv/alds sudah hampir menyerang diseluruh dunia, tidak terkecuali diindonesia  masalah penderita hiv aids di indonesia cenderung meningkat, dari tahun ketahun ditemukan banyak kasus penderita HIV DAN AIDS di indonesia diperkirakan epidemi HLV ALDS akan terus mengalami peningkatan diperkitakan terdapat sekitar 12-19 juta orang yang untuk terkenak HLV dan diperkiarakn ada 95.000-130.000 penduduk yang tertular HIV sejak kali pertama kasus HIV dilaporkan diindonesia pada tahun 1987 jumlah kasus HLV AIDS meningkat dengan cepat sekitar akhir tahun 2004 tercatat 3368 kasus HLV dari 30 provinsi dan 2682 kasus ALDS dari 29 provinsi

sementara itu faktor-faktor yang menyebabkan tingginya tingkat penderita HLV AIDS harus dikaji dan dihindari faktor yang sangat berpengaruh pada penularan HLV AIDS adalah perilaku seks berisiko tinggi, makan maraknya industri seks kian banyak pengguna narkotika, psikotropika dan zat adiktif(napza) suntuk, serta kemiskinan

asal-usul penyakit HID/AIDS

HIV( human immunodeficiency virus) merupakan sejenis virus yang menyebabkan penyakit AIDS( acquired immunodeficiency syndrome) penyakit AIDS menyerang sistem kekebalan tubuh sehingga penderita tidak memepunya kekebalan terhadap penyakit sekitar awal tahun1980-an banyak terjadi korban HIV/ AIDS diamerika serikat yang diawali dari kaum homoseksual tidak ada orang yang mengetahui dengan pasti penyebab penyakit misterus ini penelitian pun harus dilakukan untuk menemukan jenis penyakit ini akhirnya teka tekipun  mengenai penyakit ini sedikit terungkap berkat penelitian DR,LUC MONTAGNIER, seorang ahli penyakit kanker dari institut paster perancis pada 1983 ia menemukan sejenis virus pada penderita yang mengalami kelumpuhan kekebalan yang disebut dengan lymphadenopathy virus(lav) PADA TAHUN 1984 de,robert gallo DARI NATIONAL INTITUTE OF HEALTH amerika serikat, menemukan virus yang sama pada penderita dengan kekebalan menurun ia menamkan virus itu sebagai human T, cell lymhatropic virus tipe lll(HLTV lll)

 untuk menghindari kemungkinan pertentangan mengenai dua nama tersebut maka WHO ( world healyh organization) memberikan nama baru untuk kedua penemuan tersebut,nama baru untuk jenis virus itu adalah human immunodeficiency virus(HLV) nama ini dipakai secara resmi sehingga sekarang menurut para ahli HLV/AIDS diduga berasal dari sejenis kera(monyet) diafrika yang memepunyai struktur yang sangat dekat dengan virus manusia sejak 1968 virus ini telah membunuh kera-kera diafrika dan tahun 1980-an mulai menewaskan pria homoseksual diamerika serikat tahun 1991 didapati bukti bhwa CLV(ciuman immunedeficincy virus) nyaris identik dengan HIV uang di afrika sendiri virus ini telah menjadi wabah

tahan-tahan HIV menjadi AIDS

VIRUS HIV mengalami perkembangan pada tubuh penderita setelah 5-10 tahun terular HIV penderita mulai menunjukan gejala bermacam penyakit karena rendahnya daya tahan tubuh kemudian barulah ia menderita penyakit ADS( acquired immune defceny syndrome) penyakit AIDS bukan merupakan penyakit keturunan tetapi penyakit ini diperoleh akibat terinfeksi HLV secara sederhana pengertian penyakit AIDS adalah kumpulan tanda dan  gejala penyakit akibat hilangnya atau menurunnya sistem kekeblan tubuh seseorang dalam tubuh manusia sel-sel darah berfungsi melwan dan membunuh kuman atau bibit penyakit yang masuk kedalam tubuh jika seorang mengidap HIV sel-sel darah putih dihancurkan virus ini ia tidak mampuh lagi melwan kuman penyakit dan mudah terserang penyakit infeksi lain

penyakit ringan seperti influenza yang menyerang seseorang akan dengan segera sembuh. namun tidak demikian bagi pengidap HLV  dan penderita ALDS penyakit ringan akan menjadi semakin parah bila menyerang pengidap HIV/AIDS ia dapat meninggal karena penyakit infeksi lain yang sulit disembuhkan

tahanpan-tahapan HIV menjadi AIDS menjadi gejala-gejala sebagai  berikut
-tahap awal infeksi HIV gejalanya mirip influenza( deman,rasa lemah,lesu,sendi terasa nyeri batuk,nyeri tenggorokan dan pembesaran kelenjar) gejala ini biasanya hanya berlangsung beberapa hari atau beberapa minggu saja lalu hilang dengan sendirinya
-tahap tanpa gejala,meskipun ia tidak menunjukkan gejala tetapi pada tes darah ditemukan antibodi HLV dan disebut HLV+ masa ini dapat berlangsung bertahun-tahun(5-7 tahun)
tahap ARC(AIDS RELATED COMPLEX) muncul gejala-gejala AIDS,ARC adalah istilah  bila didapati dua atau lebih gejala yang berlangsung selama tiga bulan atau lebih yaitu deman disertai keringat malam,penurunan berat badan lebih dari 10% kelemahan tubuh yang menggangu aktivitas sehari-hari pembesar kelenjar secara lebih luas diare(menceret) berkali atau terus-menerus dalam waktu lama tanpa sebab uyang jelas batuk dan sesak napas lebih dari satu bulan kulit gatal dan bercak-bercak merah kebiruan sakit tenggorokan dan pendarahan yang tidak jelas sebabnya
tahap AIDS muncul infeksi lain yang berbahaya (TBC,jamur dan lain lain)karena kekebalan tubuh telah demikian rusak,yang disebut infeksi oportunistik disamping itu dapat terjadi kanker kulit dan kanker kelenjar getah bening
tahap ganguan otak(susunan saraf pusat) pada tahap ini dapat mengakibarkan kematian sel otak dan ganguan mental ganguaan mental yang tejadi berupa demensia(gangguan daya ingat) penurunan kesadaran gangguan psikotik depresi dan gangguan saraf

memahami cara penularan hiv/aids

HIV/AIDS DALAM TUBUH MANUSIA
untuk dapat berada dalam tubuh manusia HIV/AIDS harus masuk langsung ke aliran darah orang yang bersangkutan diluar tubuh manusia HIV/AIDS sangat cepat mati HIV/AIDS mudah mati dengan air panas sabun dan bahan pencuci hama lain

HIV/AIDS cepat mati diluar tubuh manusia  karena itu HIV/AIDS tidak dapat menular melalui sel T4 yang terdapat pada cairan-cairan tubuh HIV/AIDS dapat ditemukan terutama dalam cairan-cairan tubuh yaitu darah,air mani,cairan vagina dan air susu ibu penularannya dapat terjadi mulalui salah satu atau lebih cairan tubuh itu dan masuk kealiran daaah seseorang HIV/AIDS dalam tubuh manusia  menyerang sel darah merah yaitu limposit T4 yang sangat berperan penting dalam pengaturan sistem kekeblan tubuh( imunitas) HIV mengadakan ikatan dengan CD-4 reseptor yang terdapat pada permukaan limposit T4 virus ini juga dapat ditemukan dalam sel monosit makropog dan sel glia jaringan otak,rusaknya sel T4 penolong menyebabkan dengan udah berkembang infeksi oportunisik,yaitu infeksi yang disebabkan kuman,bakteri atau virus yang biasanya tidak menyebabkan penyakit yang berat,tatapi pada AIDS kuman akan ganas bahwakan akan berakibat fatal

orang yang mengidap HIV/AIDS dalam tubuhnya disebut HIV positif ia belum menunjukkan gejala apapun sehingga secara fisik tidak beda dengan orang lain yang sehat namun ia mempunyai potensi sebagai sumber penularan ini berati ia berpotensi menularkan virus itu kepada orang lain untuk mengetahui apakah seorang terkenak HIV/AIDS dapat dilakukan pemeriksaaan laboratorium dengan cara mengambil sempel darahnya akan tetapi hal itu baru dapat dilakukan paling sedikit tiga bulan orang itu terkenak HIV/AIDS sehingga besar kemungkinan selama masa itu ia telah menularkannya kepada orang lain

masa inkubasi HIV/AIDS

masa inkubasi adalah jangka waktu setelah terjadinya penularan sampai dengan timbulnya gejala penyakit penyakit AIDS memepunyai masa inkubasi yaitu sama tunas virus AIDS(HIV) menjadi AIDS ketika mulai inkubasi atau mulai terjangkitnya HIV, jumlah sel CD-4 dalam tubuh perlahan-lahan akan berkurang sampai setengahnya ini berarti tubuh telah kehilangan setengah dari kekebalannya dalam kondisi seperti itu kekebalan masih berfungsi dan dapat bertahan sekitar 9-10 namun setelah 9-10 tahun terinfeksi HIV jumlah sel CD-4 dalam tubuh akan sangat berkurang sehingga sistem kekebalan tidak berfungsi lagi,pada saat inilah penderita tersebut menjadi penderita AIDS jadi bila seseorang mengidap AIDS seperti ia telah terinfeksi HIV sekitar 9-10 tahun silamn 1-10 tahun atau lebih masa inkubasi ini lebih singkat pada bayi-bayi yang lahir dari ibu yang telah mengalami penularan HIV bayi-bayi ini mulai menunjukkan gejala-gejala AIDS dalam usia 1 tahun

cara penularan virus HIV/AIDS

penularan HIV/AIDS dapat terjadi mulalui cara sebagai berikut
HUBUNGAN KELAMIN
penularan HIV/AIDS dapat melalui kontak seksual karena dimungkinkan adanya penularan virus melalui cairan sperma dan cairan vagina kebanyakan penularan HIV/AIDS  melalui kontak seksual badan kesehatan dunia (WHO) memperkirakan sekitar 70% penghidap AIDS terular melalui hubungan kelamin

TRANSFUSI DARAH
penularan virus HIV/AID dapat juga melalui transfusi darah ketika darah yang terinfeksi virus HIV masuk keseluran darah orang yang sehat,maka telah terjadi penularan virus HIV

ALAT-ALAT MEDIS
alat-alat medis jga dapat menjadi perantara penularan virus HIV jika tidak dalam keadaan steril alat-alat medis seperti jarum suntik baik untuk pengobatan immnisasi  menindik tato akunpuntur  atau yang digunakan pecandu obat bius sangat rawan sebagai medis penularan virus HIV

IBU HAMIL
bayi dalam kandungan berpotensi tertular virus HIV/AIDS apabila ibu bayi tersebut tertular virus,baik melalui transfusi darah atau melalui hubungan sksual dengan penderita HIV/AIDS seorang ibu pengidap HIV/ADIS akan menularkan virus itu kepada bayi nya melalui air susu ibu

CAIRAN TUBUH
cariran tubuh seperti cairan sperma cairan vagina darah dan air susu ibu dapat menjadi media penularan virus HIV/AIDS sementara cairan lainnya seperti keringat air liur air mata masih terdpat perbedaan pendepat apakah cairan-cairan tersebut berpotensi menularkan virus HIV/AIDS atau tidak

DONOR ORGAN(TRANSPALANTASAI)
transplantasi adalah pemindahan jaringan atau organ tubuh,seperti jantung,ginjal paru hati dan sebagainya dari satu injvidu ke individu lain,transplantasi bertujuan sebagai cara pengobatan atau mengganti organ tubuh yang rusak dengan organ tubuh orang lain ketika organ tubuh diberikan (donor) mengidap virus HIV/AIDS maka secara otomatis sipenerima donor pun akan tertular virus juga

gejala awal terinfeksi virus HIV/AIDS

human immunedeficiency virus (HIV) telah dikenali sebagai virus penyebab acquired immunedeficiency syndrome ( AIDS) ketika masuk kedalam tubuh langsung menyerang sistem kekeblan tubuh yaitu limposit T4 yang kemudian mengadakan ikatan dengan CD-4 receptor yang terdapat pada permukaan limposit,virus ini irreversible atau tidak dapat kembali dari berlangsung seumur hidup,karena HIV ini setelah berkembang biak pada inangnya akan mengandung bahan genetik virus

sejak itulah tubuh sipenderita sudah kehilangan sebagian sistem kekebalan dan sistem kekebalan sisanya akan tetap bekerja sehingga penderita keliahatan sehat sebagaimana orang normal meskipun kelihatan sehat penderita ini sangat berpotensi menularkan virus AIDS atau HIV pada orang lain  ketika HIV sedang menjalani masa inkubasi perlahanlahan kekeblan tubuh mulai mengalami penurunan GEJALA-gejala fisik mulai kelihatan seperti deman berkeringat malam hari badan cepat lesu nafsu makan menurun badan kurus mudah terserang flu mencret bercak-bercak timbul penyakit paru-paru

gejala ini tidak akan sembuh bahkan akan sampai kronis sejalan dengan semakin kurangnya sistem kekebalan tubuh ketika masa inkubasi hampir habis dan penderita siap untuk terjangkit AIDS maka gejala AIDS mulai tampa seperti pembengkakan getah bening,tumor kulit(kaposi"ssarcoma bercak-bercak merah kebiru-biru pada kulit atau kanker kulit ) infeksi paru,jamur di rongga mulut dan lain-lain segala penyakit yang menyerang langsung bercokol didalam tubuh karena tidak ada perlawanan dari tubuh atau tidak membentuk antibody untuk menangkal penyakit-penyakit itu pada saat itulah penderita sanagat berpotensi untuk menularkan virus AIDS pada orang lain ketika sistem kekebalan tubuh tidak ada lagi penderita diperkitakan tidak akan bertahan hidup samapai kini,belum ada obat yang mujarab untuk menyembuhkan penyakit HIV/AIDS ini

kelompok berisiko tinggi terkena HIV/AIDS

ada beberapa kelompok yang sangat berisiko mudah tertular virus HIV/AIDS yakni
-homoseksual.sekelompok orang yang menyukai hubungan seksual sesama jenis
-hoteroseksual,kebiasaan berganti-ganti psangan sangat berisko tertular virus HIV/AIDS
beseksial
pencandu narkoba

nah ini lah dia cara menghindari bahaya penyakit HIV DAN AIDS semonga anda tidak terkenal penyakit yang sangat berbahaya ini karena apa bila terkenal tidak bisa diobati baca juga>cara menghindari penyakit HIV DAN AIDS

1 comment :

  1. Obat herbal Dr. Imoloa yang luar biasa adalah obat penyembuhan yang sempurna untuk Virus HIV, saya mendiagnosis HIV selama 8 tahun, dan setiap hari saya selalu mencari penelitian untuk mencari cara sempurna untuk menghilangkan penyakit mengerikan ini karena saya selalu tahu bahwa yang kita butuhkan karena kesehatan kita ada di bumi. Jadi, pada pencarian saya di internet saya melihat beberapa kesaksian berbeda tentang bagaimana Dr. imoloa dapat menyembuhkan HIV dengan obat herbal yang kuat. Saya memutuskan untuk menghubungi pria ini, saya menghubunginya untuk obat herbal yang saya terima melalui layanan kurir DHL. Dan dia membimbing saya bagaimana caranya. Saya memintanya untuk solusi minum obat herbal selama dua minggu. dan kemudian dia menginstruksikan saya untuk pergi memeriksa yang saya lakukan. lihatlah aku (HIV NEGATIF). Terima kasih Tuhan untuk dr imoloa telah menggunakan obat herbal yang kuat untuk menyembuhkanku. ia juga memiliki obat untuk penyakit seperti: penyakit parkison, kanker vagina, epilepsi, Gangguan Kecemasan, Penyakit Autoimun, Nyeri Punggung, Keseleo, Gangguan Bipolar, Tumor Otak, Ganas, Bruxisme, Bulimia, Penyakit Disk Serviks, Penyakit Kardiovaskular, Penyakit Kardiovaskular, Neoplasma, kronis penyakit pernapasan, gangguan mental dan perilaku, Cystic Fibrosis, Hipertensi, Diabetes, asma, radang sendi yang dimediasi autoimun. penyakit ginjal kronis, penyakit radang sendi, sakit punggung, impotensi, spektrum alkohol feta, Gangguan Dymyme, Eksim, kanker kulit, TBC, Sindrom Kelelahan Kronis, sembelit, penyakit radang usus, kanker tulang, kanker paru-paru, sariawan, kanker mulut, tubuh nyeri, demam, hepatitis ABC, sifilis, diare, Penyakit Huntington, jerawat punggung, gagal ginjal kronis, penyakit addison, Penyakit Kronis, Penyakit Crohn, Cystic Fibrosis, Fibromyalgia, Penyakit Radang Usus Besar, penyakit kuku jamur, Penyakit Kelumpuhan, penyakit Celia, Limfoma , Depresi Besar, Melanoma Ganas, Mania, Melorheostosis, Penyakit Meniere, Mucopolysaccharidosis, Multiple Sclerosis, Distrofi Otot, Rheumatoid Arthritis, Penyakit Alzheimer, email- drimolaherbalmademedicine@gmail.com / hubungi atau {whatssapp ..... +2347081986098. }

    ReplyDelete